PPNI Kota Tasikmalaya Gelar Musda ke-V: Perkuat Peran Perawat dalam Transformasi Kesehatan

waktu baca 2 menit
Minggu, 22 Des 2024 14:54 0 343 Asop Ahmad

SIAPBELAJAR.COM – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Tasikmalaya menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-V di Ballroom Hotel Grand Metro, Jalan KH. Z. Mustofa, Kota Tasikmalaya, pada Sabtu (21/12/2024).

Mengusung tema “Peran Aktif Perawat dalam Pelaksanaan Transformasi Pelayanan Kesehatan Kota Tasikmalaya,” acara ini dibuka oleh Wali Kota Tasikmalaya yang diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya, Dr. Uus Supangat. Musda ini juga dihadiri oleh perwakilan dari sebelas dewan pengurus PPNI Kota Tasikmalaya serta Dewan Pengurus PPNI Provinsi Jawa Barat.

Pergantian Kepemimpinan untuk Masa Depan PPNI

Ketua Pelaksana, Na.H. Arif Prianto, S.Kep., Sos., M.Si., menyampaikan bahwa Musda merupakan agenda lima tahunan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan sesuai amanat anggaran dasar dan rumah tangga organisasi.

“Pelaksanaan Musda ini merupakan bentuk kedaulatan tertinggi organisasi. Kami mengucapkan terima kasih kepada panitia dan pihak-pihak yang mendukung suksesnya acara ini. Semoga hasilnya membawa manfaat, tidak hanya bagi perawat, tetapi juga untuk bangsa dan negara,” ujarnya.

Pembuatan Website

PPNI Kota Tasikmalaya, Rumah Perawat, dan Peran Strategis

Ketua PPNI Jawa Barat, Dr. Budiman, mengapresiasi interaksi baik antara PPNI dan pemerintah Kota Tasikmalaya. Ia juga menyoroti keberadaan Rumah Perawat, yang menjadi pusat kegiatan organisasi, serta aktifnya PPNI Kota Tasikmalaya dalam berbagai program tingkat provinsi.

“PPNI Kota Tasikmalaya turut berkontribusi dalam menanggulangi masalah kesehatan, seperti stunting dan tuberkulosis (TB). Penyuluhan massal yang melibatkan perawat bahkan mendapatkan Rekor MURI. Kami berharap Wali Kota yang baru dapat mendukung agar perawat juga memiliki kesempatan menduduki posisi strategis, seperti Kepala Dinas Kesehatan,” katanya.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Dr. Uus Supangat menambahkan bahwa jumlah perawat di Kota Tasikmalaya mencapai sekitar 10.000 orang, baik yang bekerja di sektor pemerintah maupun swasta. Ia berharap PPNI terus meningkatkan mutu sumber daya manusia (SDM) anggotanya agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.

“Perawat merupakan tenaga kesehatan terbesar dan memiliki peran strategis dalam pembangunan kesehatan. Kami optimis PPNI akan terus berkontribusi dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan di masa depan,” ujar Dr. Uus.

Melalui Musda ini, PPNI Kota Tasikmalaya diharapkan dapat semakin memperkuat peran perawat dalam menghadapi tantangan transformasi kesehatan yang semakin kompleks.

Jurnalis: Udan Muhdiana

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Komentar Terbaru

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.
Pembuatan Website
LAINNYA