TASIKMALAYA – Tahukah Anda bahwa kesehatan gigi dan mulut merupakan cerminan kesehatan tubuh secara keseluruhan? Sayangnya, kesadaran masyarakat Indonesia akan hal ini masih terbilang rendah.
“Banyak yang menganggap sakit gigi bukan penyakit berbahaya, padahal masalah di rongga mulut bisa menjadi deteksi dini untuk berbagai penyakit sistemik,” tegas Ketua PDGI Tasikmalaya, drg. Muhsin, Sp.Prost., M.H., dalam wawancara dengan SIAPBELAJAR.COM.
Fakta mengejutkan terungkap dari data terbaru. Berdasarkan survei program cek kesehatan gratis pemerintah, keluhan terkait gigi justru menempati peringkat pertama. “Tujuh dari sepuluh orang mengeluhkan masalah gigi,” ungkap drg. Muhsin.
Edukasi Sejak Dini Kunci Utama
Menyikapi hal ini, PDGI Tasikmalaya secara konsisten melakukan program edukasi ke sekolah-sekolah dasar setiap enam bulan sekali. “Investasi kesehatan gigi paling efektif dimulai sejak usia dini,” jelas drg. Muhsin.
Program tersebut mencakup:
· Edukasi cara menyikat gigi yang benar
· Pemeriksaan kesehatan gigi gratis
· Pemahaman tentang makanan yang merusak gigi
· Pembiasaan rutin periksa gigi setiap 6 bulan
Tips Praktis Menjaga Kesehatan Gigi Anak:
1. Biasakan menyikat gigi 2 kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur
2. Batasi konsumsi makanan manis dan lengket di antara waktu makan
3. Gunakan pasta gigi berfluoride untuk memperkuat email gigi
4. Lakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali
5. Ajak anak berkumur setelah mengonsumsi makanan atau minuman manis
“Kami berkomitmen terus melakukan edukasi, baik langsung maupun melalui media sosial, agar masyarakat memahami bahwa kesehatan gigi adalah investasi berharga untuk masa depan,” tutup drg. Muhsin.
Dengan membangun kebiasaan baik sejak dini, kesehatan gigi anak dapat terjaga hingga dewasa, mendukung kualitas hidup yang lebih baik.
Oleh: Udan Muhdiana
Tidak ada komentar