- Mendikbud Luncurkan Program Sekolah Penggerak - 1 Januari 1970
- Komisi X Dukung GTK Honorer di Atas 35 Tahun Diangkat PNS - 1 Januari 1970
- DPR Minta Pemerintah Evaluasi Soal CPNS Guru - 1 Januari 1970
ANGGOTA Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Dr. Teuku Ramli Zakaria menjelaskan ujian nasional (UN) tahun ini diperbaiki dari tahun kemarin.
“UN itu ada perbaikan-perbaikan dari tahun-tahun lalu, tahun ini ada perbaikan dari lima paket jadi 20 paket,” jelasnya, saat talkshow radio dengan topik Penyelenggaraan UN 2013 “Polemik” Radio Sindo Trijaya, di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (20/4/2013).
Lanjutnya, dengan soal 20 paket di Yogyakarta, berdasarkan hasil survei berjalan dengan lancar. Walaupun ada kendala yaitu pada lembar jawaban UN (LJUN) yang lebih tipis.
“Jadi, soal 20 paket sangat berbeda dengan tingkat kesulitan yang sama, siswa lebih berkonsentrasi sesuai dengan paket yang telah ditentukan. Berdasarkan hasil survei di Yogyakarta berjalan dengan tertib, siswa sangat tenang dan tidak melirik kiri kanan. Ada kendala pada LJUN yang lebih tipis, saya memonitor proses pemindaiannya,” ucapnya.
Ramli menambahkan, UN saat ini dijadikan dasar penentuan memasuki ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk mengukur sampai di mana kemampuan siswa-siswi yang akan hijrah ke PTN.
“Jadi, sebenarnya maksud dari pemerintah mengurangi beban masyarakat dengan sekali ujian dijadikan dasar penentuan masuk PTN. Dengan demikian, meringankan beban birokrasi juga, tentang kemampuan calon mahasiswa yang akan diterima di PTN tersebut, kita kan ingin memperbaiki sistem berdasarkan evaluasi misalnya sekarang ini ujian ini disamakan waktunya,” imbuhnya.(kampus.okezone.com)