SIAPBELAJAR.COM – Mahasiswa internasional bergegas kembali ke Australia dalam jumlah besar setelah berakhirnya era pembatasan pandemi. Namun, saat ini para pelajar sedang berjuang untuk mendapatkan akomodasi yang terjangkau di negara tersebut, khususnya di Melbourne, karena adanya penurunan jumlah sewa.
Untuk membantu meringankan situasi tersebut, Serikat Mahasiswa Monash University telah mendesak staf untuk menawarkan kamar kepada mahasiswa internasional yang berjuang untuk mendapatkan tempat tinggal. Serikat pekerja mengatakan bahwa karena kesulitan perumahan, beberapa alternatif yang tidak ideal harus dipertimbangkan.
“Kami telah mencapai titik di mana kami perlu mempertimbangkan kembali pilihan yang kami tahu tidak ideal dan kami mengesampingkannya karena kami pikir kami tidak berada pada tahap itu. Sepertinya kita berada pada tahap itu,” kata Presiden Serikat, Sebastian Schultz .
Di Melbourne, mahasiswa internasional menyaksikan kekurangan persewaan yang menyebabkan banyak dari mereka memilih untuk menerima akomodasi yang tidak memadai atau mengambil risiko menjadi tunawisma. Mahasiswa yang berencana pindah ke kota ini menghadapi tingkat kekosongan sewa sebesar 0,8% yang melebihi tarif di Sydney.
Pertimbangan Ulang Belajar di Luar Negeri
Menurut survei yang dilakukan oleh IDP Connect, perusahaan global terkemuka dalam pendidikan internasional mengungkapkan bahwa biaya hidup dan kenaikan sewa memaksa banyak mahasiswa internasional untuk mempertimbangkan kembali keputusan mereka untuk belajar di luar negeri.
Temuan survei yang dilakukan di antara kelompok lebih dari 21.000 calon mahasiswa internasional dan saat ini dari lebih dari 100 negara mengungkapkan bahwa sebanyak 51% responden memikirkan perubahan dalam rencana mereka untuk belajar di luar negeri karena melonjaknya harga yang terkait dengan kehidupan sehari-hari dan kenaikan sewa, yang harganya mencapai rekor $550 atau setara Rp8,1 juta per minggu untuk pertama kalinya sejak 2018.
Merupakan Negara Populer Bagi Mahasiswa Internasional
Australia merupakan salah satu pusat paling populer bagi mahasiswa internasional dari seluruh dunia. Terkenal dengan kualitas pendidikan, keamanan dan kualitas hidupnya, Australia juga menarik banyak siswa yang belajar di lingkungan multikultural. Pada tahun lalu, sebanyak 360.358 mahasiswa internasional sedang menempuh pendidikan di Universitas dan Perguruan Tinggi Australia. Selain Pendidikan Tinggi, jumlah mahasiswa di semua sektor naik sebesar 7%, mencapai 613.327 mahasiswa.
Tidak ada komentar