SIAPBELAJAR.COM - Prancis
merupakan salah satu dari sepuluh negara paling populer di dunia untuk siswa
internasional. Mereka menggambarkan negara tersebut sebagai negara yang aman
dan layak huni, banyak yang merekomendasikannya sebagai tujuan studi.
Menurut sebuah studi
yang dilakukan antara bulan Februari dan April 2022 oleh Campus France yang bekerja sama dengan Kantar Public Institute, 9 dari 10 siswa internasional atau sebesar
90% merekomendasikan Prancis sebagai tujuan pendidikan.
Responden lain
merekomendasikan negara untuk menghabiskan waktu liburan (93%), bekerja (84%),
dan tinggal (75%). Selain itu, 88% peserta mengatakan bahwa tinggal di Prancis
telah meningkatkan keinginan mereka untuk bekerja di perusahaan Prancis, 80%
mengatakan mengonsumsi produk Prancis, sementara 88% lainnya mengatakan tinggal
di negara tersebut berdampak positif pada keinginan mereka untuk kembali ke
dunia pariwisata.
Pengeluaran Dana
Data menunjukkan bahwa siswa
internasional di Prancis menghabiskan sekitar €867 atau setara Rp14,1 juta per
bulan dan berkontribusi sebesar €5 miliar atau setara Rp81,5 triliun per tahun
untuk ekonomi Prancis melalui pengeluaran mereka. Mereka juga membayar
rata-rata €2,822 atau setara Rp46 juta untuk biaya kuliah.
Sekitar 38% siswa
mengatakan bahwa kerabat mengunjungi mereka selama mereka tinggal di Prancis
selama 23 hari, yang berarti rata-rata €1,692 atau setara Rp27,5 juta
dihabiskan untuk transportasi kereta api, udara dan jalan raya (tidak termasuk
biaya transportasi harian) untuk pergi ke Prancis.
Seperempat siswa
internasional mengikuti kelas/studi bahasa Prancis sebelum atau setelah tiba di
Prancis, sedangkan 58% mengambil pelajaran bahasa di institusi Prancis dan
membayar rata-rata €1,632 atau setara Rp26,6 juta.
Sumber Penghasilan
Berdasarkan sumber penghasilan,
77% responden mengutip dukungan keluarga, terhitung 53% dari total jumlah yang
dibelanjakan. Sedangkan yang lainnya menyebutkan sumber penghasilan berikut:
1. Tabungan Pribadi sebesar
48%
2. Bantuan CAF sebesar 46%
3. Kegiatan Berbayar (Pekerjaan
Siswa) sebesar 34%
4. Beasiswa Pemerintah sebesar
18%
48% siswa internasional
lainnya mengatakan bahwa mereka telah bekerja sambil belajar, sehingga mereka hanya
mengandalkan pembayaran yang mereka terima dari pekerjaannya. Lebih dari
setengah dari mereka mengatakan bahwa pekerjaan mereka sangat penting untuk menutupi
pengeluaran mereka.
Kontribusi Dana
Temuan menunjukkan
bahwa 20% siswa yang bekerja lebih dari satu pekerjaan saat belajar di Prancis
membayar kontribusi jaminan sosial sebesar €13,300 atau setara Rp216,7 juta,
sedangkan kontribusi dari 28% siswa yang mengatakan bahwa mereka hanya memiliki
satu pekerjaan rata-rata €7,800 atau setara Rp127,2 juta. Visa dan izin tinggal
mewakili €34,8 juta atau setara Rp567,6 miliar kontribusi tahunan untuk
perekonomian negara.
Survei yang melibatkan
10.000 siswa internasional ini bertujuan untuk lebih memahami situasi siswa
internasional di Prancis termasuk biaya, kondisi hidup, dan sumber daya untuk
menilai dampak ekonomi yang mereka timbulkan di negara tersebut serta dampak
positif jangka panjang terhadap reputasi Prancis secara global.
Belajar
Belajar
Belajar
Belajar
Belajar
26 March 2023 - 16:53 wib
26 March 2023 - 16:41 wib
24 March 2023 - 22:07 wib
24 March 2023 - 22:05 wib
24 March 2023 - 22:01 wib
24 March 2023 - 20:11 wib
22 March 2023 - 12:25 wib
22 March 2023 - 10:54 wib
22 March 2023 - 10:47 wib
22 March 2023 - 10:40 wib