- Mendikbud Luncurkan Program Sekolah Penggerak - 1 Januari 1970
- Komisi X Dukung GTK Honorer di Atas 35 Tahun Diangkat PNS - 1 Januari 1970
- DPR Minta Pemerintah Evaluasi Soal CPNS Guru - 1 Januari 1970
SMKN 2 Ciamis memiliki strategi khusus untuk membudayakan kebersihan di lingkungan sekolah. Salah satunya dengan menanamkan kecintaan terhadap sampah, yakni menganggap sampah sebagai sesuatu yang harus disimpan dan ditabung.
Bahasa membuang membuat orang bisa melakukannya di mana saja. Tetapi menyimpan dan menabung tentu harus pada tempatnya.
“Ya, sekolah ini memiliki bank sampah. Ada beberapa kencleng yang disediakan untuk menabung sampah plastik,” kata Kepala SMKN 2 Ciamis Asep Agus, Kamis (28/8/2014).
Benar saja, cara seperti itu cukup jitu diterapkan di lingkungan sekolah. Hasilnya, siswa tidak lagi berani sembarangan membuang sampah. Justru para siswa menganggap sampah sebagai aset yang harus ditabung ke bank sampah.
“Dalam setahun, tabungan sampah siswa di bank sampah bisa menghasilkan uang sebesar Rp10 juta. Itu berarti dari sampah yang mereka tabung, siswa telah berpartisipasi terhadap pembangunan dan keberlangsungan program sekolah, karena dana yang dihasilkan tersalurkan untuk kepentingan sekolah juga,” katanya.(fokusjabar.com)