- Mendikbud Luncurkan Program Sekolah Penggerak - 1 Januari 1970
- Komisi X Dukung GTK Honorer di Atas 35 Tahun Diangkat PNS - 1 Januari 1970
- DPR Minta Pemerintah Evaluasi Soal CPNS Guru - 1 Januari 1970
MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengungkapkan anggaran pengadaan buku dalam Kurikulum 2013 sebesar Rp172.528.148.000.
“Pengadaan buku untuk SD/SMP/SMA/SMK dengan jumlah total sebesar Rp172.528.148.000. Untuk pelaksanaan kurikulum SD/SMP/SMA/SMK dengan jumlah total sebesar Rp73.765.668.000,” ungkap Nuh, dalam raker dengan DPR, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (21/5/2013) dini hari.
Dia menambahkan, dalam pelaksanaan kurikulum 2013, dibagi menjadi tiga tahap yaitu pendampingan dan pelaksanaan Kurikulum 2013 untuk SD/SMP/SMA/SMK dengan total sebesar Rp39.798.489.000.
“Supervisi, monitoring, dan pelaksanaan Kurikulum 2013 untuk SD/SMP/SMA/SMK dengan total sebesar Rp23.398.559.000, serta manajemen untuk SD/SMP/SMA/SMK dengan jumlah total sebesar Rp10.568.620.000,” jelas Nuh.
Selain itu, Nuh juga memaparkan materi pelatihan dalam Kurikulum 2013 yang mencakup standar nasional pendidikan, perubahan esensial pada sikap dan perilaku guru dalam mengajar kurikulum berbasis kompetensi, filosofi kurikulum dan kurikulum 2013, serta esensi perbedaannya terhadap kurikulum sebelumnya.
“Perubahan mendasar dalam metode pembelajaran dan penilaian disesuaikan dengan prinsip-prinsip kurikulum berbasis kompetensi serta pelatihan materi ajar Kurikulum 2013 semester I dan pelatihan penyusunan rencana pembelajarannya,” lanjut Nuh.
Sementara untuk jadwal pelatihan dalam Kurikulum 2013 yakni penyiapan akhir pelatihan pada 23-27 Mei, pelatihan instruktur nasional pada 4-8 Juni, pelatihan guru/kepala sekolah/pengawas inti pada 11-22 Juni, pelatihan guru/kepsek/pengawas sasaran pada 8-13 Juli ke implementasi di sekolah sasaran.(kampus.okezone.com)